Intrik Teknik – Gouache

Intrik Teknik adalah ulasan teknik pembuatan karya seni mingguan Artopologi yang dikemas secara singkat dan familiar. Nantikan Intrik Teknik tiap minggunya dengan berlangganan nawala mingguan di website Artopologi.

Faisal Mujaddid

Self-Portrait with Striped Shirt oleh Egon Schiele

gouache atau Gouache yang dikenal juga sebagai “warna tubuh,” adalah jenis cat opaque yang larut dalam air, dibuat dengan pigmen dan gom arab.

Ada beberapa catatan tentang cat buram (opaque) yang larut dalam air digunakan oleh beberapa seniman Yunani kuno dan juga oleh seniman miniaturis abad pertengahan. 

Walau demikian, gouache yang kita kenal sekarang ditemukan oleh seorang biarawan abad ke-15 yang dihasilkan dengan mencampurkan seng oksida (zinc oxide yang juga dikenal sebagai “Chinese white”) dengan cat yang larut dalam air. 

Biarawan tersebut membuat larutan ini untuk membantu menerangi manuskrip yang ia baca pada malam hari.

Namun istilah gouache tidak digunakan sampai abad kedelapan belas di Prancis untuk mendeskripsikan tipe cat. Karena sifatnya yang terlihat cenderung lebih gelap dan finishing yang tidak berkilau layaknya akrilik, gouache memiliki efek yang cukup datar dan belum pernah sepopuler material lain seperti minyak atau cat air. 

Gouache tidak cukup populer dan dominan dipakai para seniman pada masa itu, dan belum ada aliran seni yang menggunakan gouache sebagai material utamanya juga. 

Beberapa seniman yang ahli menggunakan cat air, memakai gouache putih untuk membuat highlight, sementara seniman lain menggunakannya dengan cat air atau tanpa campurain lain untuk menciptakan efek jenis lain, mulai dari sapuan tipis hingga lapisan yang tebal.

Rachel Ajeng merupakan salah satu seniman Indonesia pengguna teknik gouache. Sebagai seniman yang juga memiliki komunitas seni dan perkumpulan rutin Artcamp, Rachel kerap memakai gouache sebagai medium alternatif dari cat air. Karyanya seringkali memberikan nuansa eklektik, menyediakan komposisi warna yang senada, mirip seperti nuansa yang disuguhkan sutradara film yang unik, Wes Anderson.

Beberapa seniman Barat populer yang pernah menggunakan gouache antara lain Durer, Rubens, Van Dyck, Claude, Girtin, Turner, dan Corot.

Ikuti Kami :

Scroll to Top